Pada tanggal 10 Februari, dalam rangka merayakan film "Parasite" yang berhasil membawa pulang empat piala dari Academy Awards ke-92, MBC menayangkan kembali episode spesial tentang sutradara Bong Joon Ho, di mana ia berbicara tentang awal mulanya menjadi sutradara.
Dia berkata, "Saya melihat banyak film asing yang ditayangkan di televisi. Saya terobsesi dengan mereka. Pada Jumat malam, saluran militer Amerika menayangkan banyak film erotis atau kekerasan. Dan di akhir pekan, saya menonton semua film klasik yang ditayangkan di TV tersebut".
"Saya ingin belajar tentang film, jadi saya banyak belajar. Saya akan menonton film yang sama puluhan kali dan mempelajarinya".
Sutradara tersebut mengatakan bahwa ketika dia berada di klub film di sekolah, dia menjual donat di toko sekolah selama enam bulan sehingga dia bisa membeli kamera. Dia berkata, "Saya ingat memegang kamera itu ketika saya tidur".
Pada tahun 1994, Bong Joon Ho membuat film "White Man". Dia berkata, "Saya tidak punya pengalaman, jadi tidak ada aktor yang mengenal saya. Salah satu teman saya bergabung dengan perusahaan bernama Yeon Woo Stage. Teman tersebut memperkenalkan saya pada seorang aktor bernama Kim Roe Ha. Untuk biaya penampilannya, semua yang saya berikan kepadanya adalah voucher hadiah untuk membeli kemeja berkancing". Aktor Kim Roe Ha, yang juga tampil di acara tersebut, berkata, "Itu benar. Saya membeli baju dengan voucher hadiah tersebut. Saya terkejut dia mengingatnya".
Bong Joon Ho kemudian masuk Korean Academy of Film Arts dan menyerahkan film pendek "Incoherence" sebagai proyek kelulusannya. Sutradara Park Chan Wook, yang melihat proyek kelulusan tersebut, mengatakan, “Saya pertama kali mengetahui tentang sutradara Bong Joon Ho melalui film kelulusannya. Itu adalah film berjudul 'Incoherence', yang menggambarkan kemunafikan pemimpin masyarakat. Itu adalah ide yang segar, ide yang baru, kreatif, dan itu mengejutkan saya. Saya belum pernah melihat film pendek yang luar biasa dari Korea sebelumnya. Jadi saya langsung bertanya siapa yang membuat film tersebut, dan saya menghubunginya".
Bong Joon Ho berkata, "Sutradara Park Chan Wook menghubungi saya untuk membuat skenario film baru. Saya baru saja akan lulus, dan saya kagum. Saya senang saya mendapat pekerjaan bahkan sebelum saya lulus". Namun, Bong Joon Ho tidak bisa mendapatkan investor untuk film tersebut. Dia berkata, "Saya mulai bekerja paruh waktu. Saya merekam video pernikahan. Akan ada orang yang masih memiliki rekaman yang saya buat untuk mereka. Saya merekam dengan sangat baik. Jika orang tua menangis, saya melakukan closeup, dan jika ada seseorang yang terlihat seperti mantan pacar mempelai pria, saya juga melakukan closeup pada mereka".
Bong Joon Ho kemudian menjadi asisten sutradara untuk film "Motel Cactus" dan kemudian merilis "Barking Dogs Never Bite" sebagai film komersial pertamanya, meskipun tidak berjalan baik di bioskop.
Bong Joon Ho kemudian mendapat kesuksesan besar dengan filmnya di tahun 2003 "Memories of Murder", mengumpulkan lebih dari 5 juta penonton bioskop. Dia berkata, “Saya menikah pada tahun 1995, dan sejak saat itu sampai 'Memories of Murder' di tahun 2003, itu sangat sulit. Keadaannya sangat buruk hingga teman sekolah saya memberi saya nasi".
Ketika ditanya apakah dia pernah berpikir untuk menyerah dalam membuat film, dia berkata, “Menjelang akhir, saya hampir saja menyerah. Saya pikir itu terjadi pada tahun 1998 ketika saya berdiskusi dengan istri saya. Saya berkata, 'Beri saya satu tahun lagi. Saya memiliki sejumlah uang yang tersimpan, jadi ini akan berlaku selama satu tahun'. Jadi pada tahun tersebut, saya bekerja total untuk semua film saya dengan pola pikir bahwa ini adalah yang terakhir walaupun nantinya berakhir dengan kegagalan".
Setelah "Memories of Murder" yag dirilis pada tahun 2003, sutradara Bong Joon Ho melanjutkan untuk merilis film populer lainnya seperti "The Host" (2003), "Mother" (2009), "Snowpiercer" (2013), "Okja" (2017), dan "Parasite", yang membuat sejarah di Academy Awards ke-92 sebagai film berbahasa non-Inggris pertama yang memenangkan Best Picture dan film Korea pertama yang pernah memenangkan Academy Award.
MBC spesial juga menayangkan bagian dari konferensi pers sutradara tersebut setelah Academy Awards, di mana sutradara tersebut, diminta untuk memegang dua piala, sambil bercanda dia berkata, "Apakah ini tidak terlihat serakah?"
Dia berkata, "Untuk Best Picture, ini adalah keempat kalinya saya naik ke panggung, jadi saya merasa sedikit canggung, dan saya ingin orang lain memiliki kesempatan untuk berbicara, jadi saya memilih berada di samping".
“Selama satu setengah bulan terakhir saat musim penghargaan ini, saya telah menghadiri begitu banyak acara penghargaan, dan saya pikir saya telah memberikan 20, mungkin 30 pidato. Sekarang, pada akhirnya, hal yang ingin saya sampaikan telah habis, dan saya mencapai keadaan di mana saya bahkan mulai berbicara tentang alkohol".
Source : Soompi
0 komentar:
Posting Komentar