Pada tanggal 28 Mei, JYP Entertainment mengeluarkan pernyataan tentang rencana mereka untuk mengambil tindakan hukum terhadap pelanggaran privasi DAY6 yang masih terjadi.
Pernyataan resmi dari JYP Entertainment berbunyi:
"Terlepas dari kenyataan bahwa kami telah mengeluarkan banyak pemberitahuan tentang peraturan mengenai keselamatan dan privasi artis kami, artis kami terus menerima tekanan ekstrem dari perilaku berlebihan seperti mengikuti mereka di jadwal pribadinya dan berusaha memasuki lokasi atau berkeliaran di luar.Perilaku berulang seperti mencoba menghubungi seseorang ketika niat mereka diketahui, membuntuti mereka dari jauh, mengikuti mereka di sekitarnya, atau menunggu mereka secara sembunyi adalah pelanggaran hak dan dapat dihukum berdasarkan undang-undang yang ada. Kami saat ini sedang mengumpulkan bukti tentang pelanggaran terhadap hak artis kami, termasuk rekaman CCTV dari gedung agensi kami.Di masa mendatang, jika orang yang sama melakukan perilaku berulang yang melanggar keselamatan dan privasi artis kami, terlepas dari apakah mereka telah menerima peringatan atau dimasukkan dalam daftar hitam, kami memberi tahu kalian bahwa ada kemungkinan bahwa kami akan mengambil tindakan hukum.Kami sungguh-sungguh meminta agar kalian mengizinkan DAY6 menikmati istirahat mereka dan menjalani kehidupan sehari-hari mereka untuk bisa menyapa kalian kembali lebih baik dari sebelumnya."
DAY6 baru-baru ini merilis album terbarunya, "The Book of Us: The Demon", dengan judul lagu "Zombie". Baik album dan judul lagu telah memperoleh hasil yang baik di tangga musik domestik dan internasional. Sebelum comeback, DAY6 mengumumkan untuk menghentikan sementara promosi grup untuk fokus pada kesehatan mental mereka.
Source : Soompi
0 komentar:
Posting Komentar